DEWI ASIH
Terlahir Sebagai Pakar Tenaga Dalam
Manusia dan lika-liku perjalanan hidupnya adalah wujud dari Maha Kuasa Tuhan, menciptakan manusia beserta segala kelebihan dan kekurangan. Seakan sudah menjadi garis hidupnya, Dewi Asih terlahir bersama anugerah Sang Maha Kuasa yang tak dimiliki setiap manusia. Anugerah yang dipercayakan Tuhan pada orang-orang pilihan. Anugerah yang ia maknai sebagai sarana untuk membantu sesama manusia dan anugerah yang begitu luar biasa. Ya, Dewi Asih terlahir dengan kelebihan berupa Tenaga Dalam.
Dengan anugerah besar tersebut, Dewi Asih terus memperdalam ilmunya dengan cara terus bermeditasi. Terlahir dengan nama asli “HIDAYATUL CHASANAH” , masa kecilnya selalu dipenuhi kejadian-kejadian aneh, seperti ditemui seorang kakek Tua berjubah putih yang mengajarkannya sebuah ilmu pengobatan tanpa ia tahu ilmu apakah itu. Kemudian tanpa sengaja menyembuhkan seorang lelaki lumpuh dengan sentuhan tangannya, hingga merasakan aliran hawa panas dari dalam dada merambat menuju ujung jarinya, semua pernah ia alami. Sampai saat dewasa Dewi Asih menyadari bahwa dirinya memiliki kelebihan yang tak dimiliki oleh orang kebanyakan.
Sekian lama memutuskan menjadi seorang penyembuh alternatif, Dewi Asih kian mengasah kemampuannya dengan membuka layanan di bidang perawatan kecantikan, pengisian tenaga dalam, penyembuhan medis dan non-medis, serta terapi penyembuhan jiwa/pikiran dengan tenaga dalam. Produk dan layanannya terus berkembang hingga ia memperoleh gelar dari para klien yang pernah ia tangani, sebagai ‘Pakar Tenaga Dalam’ di usianya yang masih belia.
Kecintaan dan ketertarikan di bidang ilmu-ilmu Tenaga dalam dan kebatinan membuat Dewi Asih bertekat untuk terus mengasah kemampuannya. Ia pun tak henti menimba ilmu untuk mengembangkan kelebihan yang ia miliki agar tak hanya dirinya yang bisa merasakan anugerah tersebut, tapi juga bermanfaat dalam kehidupan.
Awal Mula Belajar Ilmu Pengasihan
Wujud kesungguhan Dewi Asih dalam mempelajari ilmu-ilmu kebatinan demi mengembangkan kemampuan Tenaga Dalamnya dibuktikan dengan keputusannya untuk menjadi seorang Pakar Ilmu Spiritual dan Ilmu Kebatinan.
Lebih tertarik untuk mendalami ilmu Pengasihan, Dewi Asih membulatkan tekad untuk menyerap ilmu langsung dari para Ratu Pengasihan, Mulai dari Nyi Roro Kidul, Dewi Lanjar, Ratu Kalinyamat, Ratu Sima, Ratu Boko, Roro Mendhut hingga Ratu Junjung Buih yang berasal dari tanah Kalimantan. Hal ini tentunya bukanlah satu hal yang mudah dilakukan tanpa adanya potensi dan bakat supranatural yang tinggi. Menurut Sang Guru, dari sekian banyak muridnya hanya Dewi Asih lah yang dianggap mumpuni untuk menerima ilmu yang langsung diturunkan dari para Ratu legendaris di Indonesia.
Pengembaraan yang telah dilakukan selama 5 tahun, serta berguru selama 10 tahun di bidang ilmu Kebatinan dan Ilmu Kejawen, membuat dirinya kini semakin yakin untuk menjadi seorang pakar pengasihan yang handal di Indonesia. Itulah cita-cita Dewi Asih. Namun ambisi itu tak melebihi tujuan mulianya yaitu membantu sesama manusia dalam menghadapi permasalahan hidup melalui ilmu kebatinan yang ia miliki, terutama ilmu pengasihan sebagai fokus keahliannya.
Menyandang Gelar ‘Dewi Asih’
Berangkat dari banyaknya permasalahan yang ada di sekitar, mulai dari permasalahan Asmara, cinta dan rumah tangga serta harta kekayaan Dewi Asih muncul untuk memanfaatkan ilmu kebatinan yang ia miliki. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa perlu adanya keselarasan dalam hidup untuk membuat hidup kita merasa bahagia, mampu menyelesaikan setiap permasalahan hidup dengan baik. Oleh sebab itu dengan berbekal ilmu dan bakat yang dimiliki, Dewi Asih banyak menciptakan berbagai sarana spiritual untuk membantu permasalahan hidup yang ada.
Terlepas dari sang Guru dan merasa sudah mumpuni dalam menangani berbagai kasus permasalahan hidup, Dewi Asih secara mandiri membuka kesempatan bagi anda untuk berkonsultasi dengannya atau bahkan menimba ilmu darinya. Tak perlu waktu lama untuk menjadi seorang pakar pengasihan, bahkan ilmu pengasihannya telah banyak terbukti membantu banyak klien yang datang padanya. Bak seorang Dewi Penolong, setiap sarana yang diberikan Dewi Asih pada kliennya hampir 95% memberikan perkembangan yang positif. Oleh sebab itu, orang-orang menjuluki pemilik nama asli HIDAYATUL CHASANAH ini sebagai “Dewi Asih” di kalangan Supranatural dan Spiritual.
Sudah banyak klien yang merasakan manfaat dan keberkahan dari sarana spiritual yang secara khusus diciptakan Dewi Asih. Untuk permasalahan yang berkaitan dengan Asmara, cinta dan rumah tangga, secara spesifik beliau menghadirkan situs “konsultanasmara.com” serta “Dewiasih.com” sebagai solusi untuk kesuksesan hidup, kekayaan dan masa depan yang lebih cerah.
Kekuatan di Balik Gelar ‘Dewi Asih’
Berlatar belakang adanya keinginan untuk menciptakan sarana pengasihan yang ampuh dan lebih spesifik, Dewi Asih melakukan perjalanan spiritual ke seluruh Indonesia untuk berguru dan menimba ilmu dari para Ratu Ghaib di seluruh Indonesia.
Beliau mendatangi tempat dan makam yang dikeramatkan kemudian bersemedi, melakukan tirakat dan menjalani laku batin yang kemudian mendapatkan wangsit berupa ilmu pengasihan. Bahkan tak jarang Dewi Asih mendapatkan kepercayaan dari para Ratu untuk menyimpan sebuah mustika dengan kekuatan pengasihan tingkat tinggi. Mustika inilah yang menjadi sumber energi untuk ditransfer ke dalam setiap sarana pengasihan yang Dewi Asih ciptakan.
Sarana pengasihan “DEWI ASIH” diisi langsung dari energi pengasihan para Ratu yang melegenda di Nusantara ini melalui raga Dewi Asih. Dewi Asih secara khusus di buat untuk para pria dan wanita yang ingin tampak lebih menawan di hadapan lawan jenisnya. Daya Tarik wanita tentunya diperoleh dengan mewarisi keanggunan dan aura kecantikan dari para ratu tersebut. Sedangkan daya tarik pria mewarisi kharisma dan kewibawaannya.
Kemudian bagi anda yang ingin sukses dalam usaha dan pekerjaan juga bisa menggunakan salah satu sarana dalam “DEWI ASIH” ini karena sisi lain dari kekuatan pengasihan ini mewarisi sifat bijaksana, keuletan, ketegasan, kecerdasan dan ketekunan para Ratu legendaris ini dalam memimpin dan menjadi orang hebat di Nusantara pada jaman dahulu.
Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto dhur angkoro
Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan; serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.